Pages

Labels

Diberdayakan oleh Blogger.

Selasa, 26 Februari 2013

Penggalangan Dana
















»»  READMORE...

Manajemen Operasional


BAB I
PENDAHULUAN

1.      Latar Belakang

Akhir-akhir ini manajemen operasi menjadi sorotan utama tidak hanya dikalangan bisnis saja, tapi juga dikalangan universitas.  Kebangkitan minat manajemen operasi ini terwujud dalam berbagai bentuk, pertama perhatikan mutu, mutu yang paling baik merupakan kunci keunggulan bersaing.  Operasi tidak hanya semua barang untuk semua orang tetapi juga harus mamiliki tujuan dan tugas yang diarahkan pada strategi bisnis yang menyeluruh.
Manajemen operasi yang dalam sistem pembelajaranya mendefinisikan barang dan jasa sebagai aspek proses produksi sangat berpengaruh dengan manajemen ini,hal tersebut dapat di rumuskan pada input-proses-output. Yang dalam pengertiannya adalah suatu perusahaan atau organisasi dalam melakukan tugas produksinya melalui tahapan tersebut.
Manajer sebagai aktor utama dalam manajemen operasi tidak kalah pentingnya juga, baik dalam mengorganisasi, merencanakan, serta mengaplikasikan rencana tersebut dalam proses di suatu perusahaan ataupun organisasi yang nantinya menghasilkan produksi serta tujuan akhir sesuai dengan perencanaan awal. Kemudian keterangan yang lebih lengkap dapat di lihat dalam bab-bab berikutnya..

2.      Rumusan Masalah
1)      Definisi, fungsi serta ruang lingkup Manajemen Operasi
2)      Macam-macam organisasi & proses produksi
3)      Posisi manajemen dalam operasi
4)      Perbedaan operasi produsen barang dengan jasa






BAB II
PEMBAHASAN


A.    Definisi Manajemen Operasi

Manajemen operasi bertanggung jawab untuk menghasilkan barang atau jasa dalam organisasi. Manajer operasi mengambil keputusan yang berkenaan dengan suatu fungsi operasi dan system transormasi yang digunakan. Dengan demikian,  manajemen operasi adalah kajian pengambilan keputusan dari suatu fungsi operasi.  Dari definisi ini terdapat tiga hal yang dapat kita simpulkan :
a.       Fungsi
Manajer operasi bertanggung jawab mengelola fungsi organisasi yang menghasilkan barang dan jasa.  Pada manufaktur fungsi operasi disebut dengan departemen manufaktur.  Pada organisasi jasa disebut dengan departemen operasi. Istilah operasi mengacu pada fungsi menghasilkan barang dan jasa.  Fungsi operasi diperlakukan sama dengan fungsi-fungsi lainnya seperti fungsi pemasaran dan keuangan.
b.      Sistem
Gambaran sisitem tidak hanya menjadi pijakan definisi jasa dan faktur sebagai sistem transformasi, tetapi sebagai dasar yang kuat untuk system rancangan dan analisis operasi.  Dengan pandangan ini, manajer operasi sebagai konversi perusahaan.  Misalnya, jasa penjualan pada fungsi pemasaran, dapat dipandang sebagai system yang produktif dengan masukan, transformasi dan keluaran.  Konsep manajemen operasi memiliki kemampuan melebihi fungsional operasi.
c.       Keputusan
Seorang manajer wajar mengambil keputusan untuk memusatkan perhatian pada pengambilan keputusan sebagai tema pokok operasi.  Keputusan-keputusan itu antara lain adalah proses, kapasitas, persediaan, tenaga kerja, dan mutu.
B.     Ruang Lingkup Manajemen Operasi
Justifikasi pada pelaksanaan kegiatan system operasi yang produktif dapat dilakukan berdasarkan beberapa karakteristik sebagai berikut :
a.       Efisien, yang menyangkut pengertian output persatuan input, seringkali disebut sebagai produktivitas dan diukur dalam satuan output yang dihasilkan per jam. Efisien berarti doing the thing right.
b.      Efektivitas, yaitu menyangkut kebenaran dalam melakukan suatu proses. Seringkali disebut sebagai doing the right thing.
c.       Kualitas, yang merupakan indicator yang menunjukkan tingkat keberhasilan kinerja dari output.
d.      Tingkat keandalan dalam penyediaan output, yang berkaitan dengan waktu pengiriman kepada pelanggan.
e.       Fleksibilitas, menyangkut mudah tidaknya proses lain yang berbeda. Juga menunjukkan kecepatan memberikan respon positif dalam pembuatan produk baru atau perubahan volume output.



Adapun tujuh bidang kontribusi untuk manajeman operasi:
Ø  Pembagian tugas , tugas diberikan berdasar konsep yang sangat sederhana.
Ø  Pembakuan bagian-bagian, pembakuan dilakukan sedemikian rupa sehingga dapat dipertukarkan.
Ø  Revolusi industri, inti dari substitusi tenaga manusia dengan mesin.
d.Kajian ilmiah tentang pekerjaan, berdasarkan pada metode ilmiah dapat digunakan untuk mengkaji kerja sebagai sistem fisik dan ilmiah.
Ø  Hubungan manusiawi, pergeseran hubungan manusia menyoroti pentingnya motivasi dan unsur manusia pada rancangan
Ø  Mode keputusan , digunakan untuk mengakaji sisten yang produktif dalam bentuk matematis.
Ø  Komputer, komputer telah merubah bidang manajemen operasi. Penggunaan komputer yang efektif merupakan bagian yang sangat penting dari bidang manajemen operasi.

C.    Operasi Sebagai Sistem yang Produktif

Manajemen operasi sebagai sistem yang mengelola sistem trasformasi, yang mengubah masukan menjadi barang dan jasa melalui teknologi proses.  Yaitu metode yang digunakan untuk melakukan transformasi tersebut.  Perubahan teknologi menyebabkan perubahan cara suatu masukan digunakan terhadap lainnya, mungkin juga produk yang dihasilkan.
Masukan dari industri ke industri berbeda-beda.  Operasi manufaktur memerlukan masukan berupa modal dan mesin-mesin, fasilitas dan peralatan.  Sedangkan operasi industri jasa memerlukan masukan berbeda dengan manufaktur.  Misalnya, operasi penerbangan memerlukan masukan berupa modal untuk membeli pesawat terbang dan fasilitas, tenaga kerja terlatih (pilot, pemelihara pesawat), dan tenaga kerja biasa dan energi.
Sistem informasi selalu berinteraksi dengan lingkungannya.  Ada dua macam lingkungan yang harus diperhatikan.  Yang pertama, fungsi bisnis lain atau tingkat manajemen yang lebih tinggi, mengubah kebijakan, sumber daya dan asumsi.  Yang kedua, lingkungan diluar perusahaan mungkin mengalami perubahan sperti dari segi hukum, sospol dan ekonomi sehingga mengalami perubahan pada masukan, keluaran/sistem transformasi operasi.

D.    Posisi Manajemen Dalam Operasi

Manajer operasi, dalam manufaktur termasuk manajer pabrik dan wakil dirut pabrik.  Untuk jasa termasuk menajer toko, kantor, wakil manajer operasi.  Posisi ini menyangkut koordinasi dan pelaksanaan fungsi operasi, juga tanggung jawab khusus yaitu; perencanaan strategis penentuan kebijakan , penganggaran bekanja dan pengendalian operasi.  Tugas atau fungsi manajer antara lain:
ü  Material manajer, mengelola dan mengintegrasi proses bahan mentah menjadi barang jadi.
ü   Inventori manajer, melakukan bahan pada saat yang tepat.
ü  Production control and scheduling manajer, manajer pengendalian produksi, bertanggungjawab terhadap pengembangan produksi dan pemakaian sumber daya sesuai dengan rencana yang sudah dibuat.
ü  Quality manajer, perencanaan dan pengendalian mutu produk.
ü  Facility manajer, mandesain, proses  dan pengendalian fasilitas operasi.
ü  Manajer lini, bertanggungjawab atas kerja dan unit-unit produksi, prestasi kerja,pengembangan pribadi, organisasi kerja dan sistem balas jasa.
ü  Analisis perencanaan operasi, bertanggungjawab atas perencanaan secara manyeluruh, penganggaran, dan pengendalian operasi.

E.     Perbedaan Operasi Produsen Barang Dengan Jasa

Barang adalah entitas nyata, sedangkan jasa tidak berwujud.  Beberapa pokok perbedaan antara barang dan jasa:
v  Kapasitas dan persediaan
Jasa dipandang sebagai produk yang tidak tahan lama, tidak dapat disimpan sebagai persediaan untuk penggunaan dimasa datang.  Sedangkan barang dapat disimpan sebagai persediaan.
v  Mutu
Jasa tidak berwujud sehingga tidak dapat dinilai mutunya.
v  Penyebaran
Jasa sering disebarkan secara geografis dan diproduksi saat pelanggan mengkonsumsinya.  Sedangkan barang dapat memusatkan operasi karena produk mereka dapat dikirim ke tujuan.
v  Pemasaran dan operasi
Jasa dikonsumsi dan dikonsumsi pada saat bersamaan.  Pada barang pemasaran pemasaran dan operasi  merupakan fungsi yang terpisah.  Demikian juga dengan produksi dan penjualan barang.  Sehingga integrasi bidang pemasaran dan operasi menjadi permasalahaan yang sulit bagi perusahaan pengasil barang.





BAB III
PENUTUP


Kesimpulan

Dari penjelasan di atas kami dapat menyimpulkan antara lain :
a.       Manajemen operasi adalah kajian pengambilan keputusan dari suatu fungsi operasi.
b.      Ruang lingkup manajeman operasi :
v  Karakteristik yaitu:
·         Efisien
·         Efektivitas
·         Kualitas
·         Tingkat keandalan dalam penyediaan output
·         Fleksibilitas
·         Bidang kontruksi
·         Pembagian tugas
·         Pembakuan bagian-bagian
·         Revolusi industri
·         Kajian ilmiah tentang pekerjaan
·         Hubungan manusiawi
·         Mode keputusan
·         Komputer
v  Manajemen operasi dalam sistem produksi dapat di rumuskan input-proses-output
v  Tugas atau fungsi manajer antara lain:
·         Material manajer
·         Inventori manajer
·         Production control and scheduling manajer
·         Quality manajer
·         Facility manajer
v  Adapun perbedaan antara barang dan jasa terletak pada:
·         Kapasitas dan persediaan
·         Mutu
·         Penyebaran
·         Pemasaran dan operasi





DAFTAR PUSTAKA

Assauri, Sofjan, “Manajemen Produksi dan Operasi Edisi Revisi 2004”, Lembaga Penerbit FE-UI, Jakarta, 2004
David L. Goetsch, Stanley B. Davis, “The Total Quality Approach to Quality Management”, 3ed., Prentice Hall, New Jersey, 2000
Gaspersz, Vincent, “ISO 9001:2000 and Continual Quality Improvement”, PT Gramedia Pustaka Utama, Jakarta, 2001
Hasibuan, H. Malayu, SP, Drs, “Dasar, Pengertian, dan Masalah” , Edisi Revisi Cetakan Ketiga, PT.Bumi Aksara, 2004
Jay Heizer, Barry Render, “Operations Management”, 6th., Prentice Hall, New Jersey, 2001
Suardi, Rudi, “Sistem Manajemen Mutu ISO 9000:2000”, Penerbit : PPM, Jakarta, 2004
Sucofindo, “Pengenalan Konsep Manajemen Mutu”, Bandung, 2001

»»  READMORE...

Rabu, 04 April 2012

Inspirasi Hidup_Q



Matamu bak purnama merindu
Bisikmu seperti syahdu
Menusuk jiwaku
Bibirmu telaga madu manis
disudut senyumku
bunga depositomu adalah
sumber inspirasiku

Bunda tidak akan pernah saya
tulis cinta kecuali cintaku
padamu bunda karena
engkaulah yang pantas
menerima cinta yg tulus
dariku
rindu ini hanya untukmu
dan ayah.
Tidak ada yg pantas
Q rindukan kecuali
Engkau bunda, ayah

Sesuatu itu tidak akan pernah
Tercapai
Kecuali kita itu
Sungguh-sungguh belajar
Dan selalu sabar dengansegala
Bahaya yang telah menjadi cobaan
Karena buah dari kesabaran
Itu sangat manis rasanya.

Ya Allah jadikanlah hamba
Sebagai ummatmu yang
selalu sabar, tegar dalam
menghadapi segala cobaan
yang Engkau berikan
I LOVE YOU ALLAH


»»  READMORE...